Slider[Style1]

Elegant Themes

Labels

Translate

Random Posts

Recent Posts

Recent in Sports

Header Ads

test

Business

Fashion

Featured

Foto Peserta Diklat Aplikasi Perkantoran Angkatan 17

Agustina Khairiyah
 
Ahmad Umar Nobisa



 
Alay Ryan Milando





Tersengat Jebakan Yang Ke 2



Ustadz Oemar Mita, Lc



Sebagaimana kalau kita dulu ngelihat pada kontec perjuangan Ibu tahu ternyata pada kontek perjuangan bagi yang suka sejarah sekali kali membaca perjuangan bangsa Indonesia ternyata saya baru mendapati sebuah fakta tidak semua bangsa tidak semua kaum muslimin ketika sebelum 1945 ternyata semua itu mengangkat bambu runcing untuk mengusir belanda ternyata ada sebagian kecil kaum muslimin yang mereka itu sibuk dzikir karena saya baru mengetahui bawasannya ajaran Ahmadiyah itu yang mengimpornya datang ke Indonesia itu orang Belanda, kenapa Ahmadiyah itu diimport oleh Belanda saaat itu dari India dan itu atas saran dari Inggris, karena Inggris itu merupakan negara yang membentuk ajaran Ahmadiyah. Makanya kalau kita menilisik pada ajaran Ahmadiyah kita akan mendapati orang Ahmadiyah itu menempatkan orang Inggris menjadi Ras yang paling tinggi dan mereka tidak mengenal konsep jihad untuk berperang melawan orang kafir itu tidak ada pada ajaran Ahmadiyah, mau kita ubek-ube kitabnya nggak ada. Makanya kemudian Belanda berinisiatif mendatangkan Ahmadiayah ke Indonesia untuk meredam semangat perjuangan yang saat itu sudah mau memulai membuat kewalahan Belanda, makannya Implikasi dari datangnya Ahmadiyah itu apa akhirnya ada diantara kaum Muslimin walaupun jumlahnya tidak terlalu besar tapi akhirnya mereka sibuk dzikir, mereka masuk ke masjid, meraka masuk langgar dan mereka tidak pernah mengangkat bambu runcing dan menyalahkan orang yang mengangkat bambu runcing karena membuat kekacuan, mereka berdzikir, dzikir itu ibadah atau tidak  ibadah tetapi ketika orang kafir mengepung daerah kita dan menghalalakan darah kita dan menghalalkan harta kita maka sesungguhnya kewajiban yang paling tinggi dzikir atau berjihat, berjihat.
Dan ternyata disitulah kita khawatir kalau kita ndak paham dalam tentang zaman maka mengakibatkan komitmen kita dalam berislami kita hilang karena dak paham kondisinya itu apa dan itulah yang menjadikan kita harus dipahamkan berati seorang muslim hari ini itu harus dipahamkan dia itu hidup pada zaman apa dan dia harus tahu apa prioritas yang harus dia lakukan dan harus dia kerjakan, kalau ndak kita akan disibuk dengan perkara yang kecil tetapi kita tidak sadar kita diluputkan perkara yang besar, contoh iya Ibu saya agak kaget ketika mendengar ada salah satu pertanyaan yang mendapoatkan respon jawaban, pertnyaan itu melalui secarik kertas iya Ustad bagaimana cara kita menyikapi masalah komonisme semua ajaran yang menyimpang yang sekarang sudah semarak .
Menyelimuti kehidupan masyarakat di Indonesia tetapi Ustad kemudian mengatakan pertnyaan kaya gini itu pertnyaan yang gak penting saya ingin bertanya, yang bertanya kayak gini sudah dikerpaki belum, sudah solat tahajud belum, jangan-jangan yang bertanya kayak gini belum di kerpaki belum di tahajud memikirkian hal-hal yang jauh-jauh, menurut saya jawaban dari pertanyaan yang semacam itu tidak layak disampaikan oleh orang yang sedang ingi mendapatkan jawaban yang syar’i atas kondisi yang dia lihat secara nyata masalah kita dzikir pagi dzikir petang itu urusan dengan Allah, masalah tahajudnya saya dengan Ibu hubungan kita dengan Allah, tetapi masalah rusak masyarakat itu merupakan kewajiban kita bersama karena kita dak paham tentang itu maka nanti kita akhirnya apa sibuk kita akan dzikir pagi dan selalu berkata masih banyak ilmu yang kita pahami tetapi masyarakat rusak kayak apapun dirusak tetapi kita tidakada keinginan komitmen untuk memperbaikinya apa yang rusak dan itu akan menjadi apa, itu akan menjadi sebab datangnya kemurkaan Allah dalam kehidupan kita kalau kita dak paham, kondisi kita ini kayak apa makanya ketika ada satu ahli Ibadah dak paham kondisi itu malah mendapatkan murka dari Allah, walupun dia sibuk ibadah, mosok Ustad, iya. Mana dalilnya baca di kitab-kitab Ada'u Wadawa yang disampaikan oleh  Imam Ibnu Qayyim secara lugas dan tegas, ketika beliau meriwayatkan satu riwayat yang shohih bagaimana Allah itu akan mengadzab suatu kaum, kaum tersebut sudah melampui batas, melampui batas didalam masalah pelanggaran dan kemaksiatan Allah menyuruh Malaikat untuk kemudian mengadzab kaum itu, maka malaikat itu turun kepada kaum itu ketika ia turun maka para malaikat kaget menjumpai ada seseorang yang sedang khusuk beribadah kepada Allah. Malaikat kembali lagi kepada Allah “berkata Ya Allah sesungguhnya diantara kaum yang engkau suruh aku mengadzabnya ada orang yang khusuk, khusuknya beribadah kepadamu dan tidak pernah aku dapati hamba sekhusuk dia ketika dia beribadah.
Dikampung itu maka kemudian justru berkata, berkata apa? Allah Berfirman;
“Adzim” kamu siksa kaum itu dan mulailah ketika kemudian dia itu kemudian dia beribadah justru mulai kamu siksa dari dia, kemudian Allah menjelaskan kenapa Allah tetap justru tetap mangadzab kaum itu padahal ada satu ibadah yang sedang khusuk beribadah kepada Allah, karena sesungguhnya Allah menyebutkan alasanya riwayat itu berkata karena hambaku itu tidak pernah berubah menjadi merah ketika melihat kemaksiatan dan ketika melihat pelanggaran yang dilakukan oleh manusia tetapi dia hisipuk untuk kemudian dia beribadah tetapi meninggalkan bagaimana marahnya melihat pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh orang disekitarnya, wajahnya yang tidak berubah karena Aku itulah yang Aku benci disitu kita mendapati apa yang tadi kita uraikan ternyata ketika kita tidak paham kondisi sampai kita sibuk dalam kondisi yang tidak dibutuhkan tetapi meninggalkan satu kondisi yang lebih penting maka itulah yang kemudian yang akn menjadi salah satu sebab kemungkaran Allah, walaupun saya dan Ibu ahli ibadah yang mana mungkin kalau kita termasuk dalam kisah itu bisa jadi kitalah ahli ibadah itu, karena tidak paham tidak ngerti tetapi justru Allah itu menurunkan siksa yang pedih ketika kita tidak paham tentang apa yang seharusnya dilakukan.
Disitulah saya akan menarik benang merahnya bawasanya orang yang tidak paham kondisi zaman itu sangat-sangat berimplikasi besar dalam Akhiratnya, makanya inilah yang menjadikan setiap orang dituntut untuk paham kalau kita ingin untuk berkomitmen, peka kepada zaman maka berati kita harus paham tentang zaman ini dan bagaimana yang harus dilakukan supaya kita tidak salah didalam memilih ibadah dan tidak salah memilih jalan karena setan selalu membumbui sesuatu yang salah atau sesuatu yang kecil, supaya sesuatu yang kecil akan menyibukan kita dan menghilangkan kita dari sesuatu yang besar. Akan berulang-ulang saya sampaikan starategi iblis itukan banyak, menggoda kita dengan syirik, kalau tidak bisa menggoda kita dengan bid’ah, kalau kita tidak bisa digoda dengan bid’ah menggoda kita dengan dosa-dosa besar, kalau tidak bisa menggoda kita dengan dosa-dosa kecil kalau kita slamet akan menggoda kita dengan perkara yang mubah berlebihan, kalau kita slamet maka yang ke enam, yang ke enam itu yang paling lembut akan menyibukan kita dengan perkara yang kecil memang itu ibadah, memang itu ibadah tapi disibukan dengan perkara itu supaya luput dari sesuatu yang besar dan kita khawatir jangan-jangan kita slamet dari syirik, mungkin slamet dari bid’ah, mungkin slamet dari dosa besar dan dosa kecil, mungkin kita ini slamet cara hobi mubah yang berlebihan tapi bisa jadi kita tersengat dengan jebakan yang ke enam, sengatan jebakan yang keenam itu yaitu disibukan dengan perkara yang kecil supaya kita luput dari perkara yang besar nasalu’llah assalamah dan kita meminta kesalamatan kepada Allah dengan perkara itu.
https://www.youtube.com/watch?v=TB4FO5OPjgQ&t=192s


Kondisi Yang Berbeda



Ustadz Oemar Mita, Lc

Imam Syafii, Imam Ahmad, Imam Malik, mereka hidup pada yang kondisi berbeda dengan kondisinya kita jangan disamakannya karena kondisinya beda. Imam Malik dan Imam Syafi’i hidup pada zaman ketika islam itu lagi Gemilang-gemilangnya, Jaya-jayanya karena pada zaman sahabat, tabi’in tabi’un sampai generasi 500 tahun hijriyah maka betul-betul islam itu sedang jaya-jayanya jangan bicara tentang orang kafir, orang kafir saat itu hina Ibu, mereka jauh mereka ketakutan kalau mau menghadapi islam, makanya didaerah yang paling aman pada saat itu Mekkah, Madinah, Basroh, Kuffah, Sham, Mesir karena sudah dikuasai oleh kaum Muslimin maka betul-betul akhirnya apa orang Romawai dan orang Persia, Persia sudah jatuh dibawah Komandonya Saad Bin Abiwaqas pada zaman Umar Bin Khotab, satu peradaban yang masih tertinggal tapi sudah terkocar kacir kemudian sudah terbelah dimana-mana. Romawi, puncaknya Romawi itu rontok pada zaman Muhmmad Alfath tapi pada zaman Imam Malik, Imam Syafi’i fitnah terbesar yang di hadapi oleh Imam Syafi’i itu apa orang  kafir Ustad, endak. Fitnah terbesar yang dihadapi oleh Imam Syafi’i saat itu adalah serbuan “Ilmu Filsafat”, “Ilmu Kalam” yang mulai masuk dan mulai kemudian menjangkiti sebagian pemikiran Kaum Muslimin.
Ilmu Filsafat itu nanti jadinya Ilmu Kalam jadinya kemudian nanti munculnya Mu’tazilah kemudian Ingkarnasih karena sampai sekarang nanti liberal, iya walaupun Mu’tazilah dan Liberal ada perbeadaan dalam sup-sup poinnya tapi hampir sama makanya kemudian ketika pada zaman Imam Syafi’i, Imam Malik, pembahasan para Ulama saat itu lebih banyak membahas tentang bagaimana pembelaan terhadap Sunah dari Ilmu Kalam, karena apa? Ilmu Kalam itu meggrogoti sunah dan menjadikan orang itu sudah mulai tidak percaya diri dengan sunah. Makanya kemudian perjuangan Imam Syafi’i, Imam Malik dan Generasi-generasi Ulama pada zamanya saat itu banyak bicara tentang masalah Ilmu Kalam dan banyak membicarakan pembelaan mereka tentang terhadab sunah, makanya kita dapati contoh-contoh Kitab-kitab mereka contohnya Kitab itu adalah Al-Intisar, Al-Asabi Hadist kemudian ada Al-Khawaja, Artakila Mahaja itu Kitab-kitab yang kemudian memang dibuat oleh para ulama untuk mengadakan pembelaaan kepada sunah karena apa karena fitnah yang besar pada zaman itu adalah fitnah tentang Ilmu Kalam.
Ilmu Filsafat yang kemudiaan datang dari Yunani setelah mereka mau dirontakan satu persatu maka ilmunya itu mulai meresap keadalam pemikiran kaum muslim, makanya kemudian Imam Syafi’i kemudian banyak berfikir bagaimana mengadakan pembelaan kepada sunah dan itu dilakukan Ulama-ulama zamanya mungkin Ibu akan jarang menjumpai bagaimana Imam Syafi’i cerita tentang masalah Romawi bagaimana masalah orang kafir kezaliman orang kafir, karena Imam Syafii hidup pada zaman ketika Islam itu betul-betul jaya ada diatas, sehingga ketika pada Islam saat di atas pembicaraan Imam Syafi’i tidak berbicara tentang kafir karena orang kafir pada hari itu tidak menjadikan fitnah Ibu mereka kecil itu, mereka mendengar suara takbir nya para sahabat saja dan para tabi’in sudah lari tunggang langgang kok, makanya ada salah satu peperangan disebut dengan peperangan datalab usa peperang orang Romawi yang diikat dengan kemudian rantai karena apa mentalnya orang Romawi itu dulu kalau sudah perang sama Kaum Muslimin mendengar takbirnya itu langsung lari terkencing-kencing Masya Allah, saya itu ketika membaca Shiroh Nabawiyah itu Masya Allah mikir takbirnya itu sudah membuat tentaranya Romawi itu lari-lari terkencing-kencing. Kalau sekarang kita takbir terus nggak kencing-kencing itu sampai kemudian sampai sekuat itu pada zaman itu ketika orang kafir itu betul-betul diatas  makaanya ketika kita ngeliat kenapa ya Imam Syafi’i tidak bercerita tentang kezaliman yang menimpa Kaum Muslimin ndak ada pada saat itu karena apa kuat kuatnya pada zaman itu karena kemudian betul-betul islam itu menjadi kekuatan yang besar ada wanita yang ditarik hijabnya dari belakang saja langsung diutus itu yang manapun kepalanya pasukan berada pada wilayah tempat kezaliman itu terjadi akhir dari pasukan itu masih dibelakang dinegeri asalnya karena apa sangking kuatnya Islam beda dengan konteknya kita hari ini. Kita mendapatkan fitnah apa fitnahnya orang kafir karena kafir diatas kita, seakan makanaya ketika kemudian menghadapi ini makanya pembicaraan tentang orang kafir bagaimana strateginya mereka dan bagaimana upaya menghancurkannya mereka itu menjadi materi yang harus kita pahami kenapa karena kita hidup pada zaman yang berbeda dengan zamanya Imam Syafi’i dalam kontec fitnahnya ketika kita ngerti ini makanya kemudian kita mampu merumuskan amal apa yang harus dilakukan kalau endak iya berantakan akhirnaya kemudian  kita ndak ngerti apa yang harus dilakuan.
Sibuk dengan perkara-perkara yang mungkin itu bagian dari ilmu tapi sifatnya tidak mengenal karena tidak sesuai dengan kebutuhan zaman atau sibuk dalam satu ibadah yang sifatnya kecil tetapi kita tidak sadar diluputkan dari amalan yang amalan yang besar di situ dimulai. Ketika kita tidak paham kondisi, jadinya makanya kalau kita paham kondisi mampu merumuskan amal apa sih yang akan dilakukan sebagaimana itu paham kondisi. Ibu paham kalau suaminya itu kalau pulang jam 5 sore maka ibu kalau paham kondisi, ibu akan bersih-bersih dari jam 3 sampai jam 5 sore, horden yang miring diluruskan, kemudian karpet yang kelihatan kotor diserapin iyakan Ibu tahu juga suaminya suka pisang goreng jam 4 sore sudah membuat pisang goreng supaya jam 5 sore ketika Suaimnya pulang tenang dia dan itu kondisinya sama nggak dengan Ibu-ibu yang lain, beda. Ada Ibu-ibu yang lain yang kerja Suaminya itu Security perginya malam, makanya kemudian pulangnya pagi, makanya kemudian kalau Ibu itu bersih-bersih sebelum subuh karena kemudian Suaminya pulang apa habis subuh jam 3 dia sudah bangun, sholat bersih-bersih buat pisang gorengnya setengah 4 subuh ibu masih tidur dia sudah bangun kenapa kok gitu beda Ustad, karena memang kondisinya beda, coba kalau kitanya makan Ma’ruf atau ndaak Ma’ruf, iya ndak Ma’ruf kita mentang-mentang moden ini kamu harus membuat pisang goreng untuk suami, jam berapa Ibu jam 4 sore lha buat siapa iya buat suaminya iya suami saya kemudian jam 4 itu lagi Jaga Ibu iya nggak bisa sama lah makanya kalau kita ndak paham akhirnya apa kita menganggap bawasanya sama tetapi akhirnya apa tidak bisa merumuskan kenapa setiap zaman itu punya karakteristiknya masing-masing dan setiap waktu punya karakter yang masing-masing sebagaima kondisi keluarga berbeda-beda ada yang tipe suaminya kerjanya dari jam 8 sampai jam 5 sore, ada yang perginya jam 9 kemudian pulangnya jam 7 malam, ada yang dirumah tiap hari ngutek-ngutek kemudian computer tetapi sudah mendapatkan pekerjaan  beda-beda.
Maka kemudian pada kondisi beda-beda Ibu-ibu itu beda-beda nggak pekerjaannya, beda-bedaa, ada yang menyiapkan pagi kemudian dari Dhuha sampai Dhuhur free ada yang kemudian dari dhuhur kemudian sampai Ashar dia free, beda-bedaa. Makanya kemudian kita juga harus paham mengetahui tentang jaman apa yang sih harus kita rumuskan dalam kita dan amal supaya kita ngerti, paham. Supaya kemudian kita akhirnya mampu memberikan kontribusi yang jelas kepada Islam  ketika kita paham kondisinya.

link
https://www.youtube.com/watch?v=crmALrECDec

Coding WordPress untuk tema sendiri

1. content.php



<article id="post-<?php the_ID(); ?>" <?php post_class(); ?> >
   <header class="entry-header">
      <?php if ( is_single() ) : ?>
         <h3 class="entry-title"><?php the_title(); ?></h3>
      <?php else : ?>
         <h3 class="entry-title">
            <a href="<?php the_permalink(); ?>" rel="bookmark">
               <?php the_title(); ?></a>
         </h3>
      <?php endif; ?>
      <div class="entry-meta">
         <?php edit_post_link( __( 'Edit', 'temasendiri' ),
               '<span class="edit-link">', '</span>' ); ?>
      </div>
   </header>
   <div class="entry-content">
   <?php
      the_content( sprintf(
         __( 'Selengkapnya', 'temasendiri' ),
         the_title('<span class="read-more">', '</span>', false)
      ) );
   ?>
   </div>
</article>


2. footer.php
<footer role="footer">
   <div class="container">
      <div class="row">
         <p class="text-center">Copyright &copy; <a href='http://rumahgemilang.com' title='Rumah Gemilang Indonesia' target='_blank'>RGI</a> | Desain oleh: <a href='http://http://ahmad.medianewsonline.com' title='ahmad umar' target='_blank'>ahmad</a></p>
      </div>
   </div>
</footer>

<?php wp_footer(); ?>

</body>
</html>

3. functions.php
<<?php
function temasendiri_enqueue(){
    wp_enqueue_script('bootstrap', get_template_directory_uri().'/js/bootstrap.min.js', array('jquery'));
}
add_action('wp_footer', 'temasendiri_enqueue');
// wp_enqueue_script(), digunakan untuk menambahkan skrip kedalam parameter tema. Parameter pertama di dalam kurung adalah nama skripdan parameter kedua adalah letak file javascript. Karena file bootstrap.min.js merupakan plugin jQuery , maka parameter ketiga ditulis array('jquery'), untuk memastikan file jQuery dipanggil sebelum file tersebut. Perlu diperhatikan, kita tidak perlu memanggil file jQuery, karena wordpress sudah memanggilnya.
// get_template_directory_uri(), digunakan untuk mendapatkan folder tema.
// add_action(), digunakan untuk menambahkan fungsi kedalam bagian tertentu

4. header.php
<!DOCTYPE html>
<html <?php language_attributes(); ?>>
<head>

   <meta charset="<?php bloginfo( 'charset' ); ?>">
   <meta name="viewport" content="width=device-width">
   
   <title><?php wp_title('|', true, 'right'); ?></title>
   
   <link rel="pingback"
     href="<?php echo bloginfo( 'pingback_url' ); ?>">   
   <link rel="stylesheet" type="text/css"
     href="<?php echo bloginfo('stylesheet_url'); ?>">
   
   <?php wp_head(); ?>
</head>

<body <?php body_class(); ?>>

<header role="banner">
   <div class="container">
      <div class="row header">
         <div class="col-md-12">
            <a href="<?php echo esc_url( home_url( '/' ) ); ?>">
            <h1><?php bloginfo( 'name' ); ?> <br> <small>
               <?php bloginfo( 'description' ); ?></small></h2>
            </a>
         </div>
      </div>

<div class="row">
   <div class="col-md-12">
      <nav id="site-navigation" class="navbar navbar-inverse"
         role="navigation">
         <div class="navbar-header">
            <button class="navbar-toggle collapsed"
               data-toggle="collapse" data-target="#menuku">
               <span class="icon-bar"></span>
               <span class="icon-bar"></span>
               <span class="icon-bar"></span>
            </button>
         </div>
         <div class="collapse navbar-collapse" id="menuku">



<?php wp_nav_menu( array(
      'theme_location' => 'primary',
      'menu_class' => 'nav navbar-nav',
      'menu_id' => 'primary-menu' ) ); ?>
   
         </div>
      </nav>
   </div>
</div>

       
   </div>
</header>

5. index.php

<?php get_header(); ?>

<div class="section">
   <div class="container" role="main">
      <div class="row">
         <div class="col-md-8">
           
<?php if ( have_posts() ) : ?>
           
<?php while ( have_posts() ) : ?>
  <?php the_post(); ?>
    <?php get_template_part( 'content', get_post_format() ); ?>
  <?php endwhile; ?>

<?php endif; ?>

         </div>
         <div class="col-md-4">
            <?php get_sidebar(); ?>
         </div>
      </div>
   </div>
</div>

<?php get_footer(); ?>

6. sidebar.php

<?php
if (is_active_sidebar( 'kanan' ) ) :
dynamic_sidebar( 'kanan' );
  endif;
?>

7. style.css
/*
Theme Name: temasendiri
Theme URI: https://ahmadnobisa.blogspot.co.id
Author: ahmad
Author URI: https://ahmadnobisa.blogspot.co.id
Description: cara membuat ema sendiri agar lebih mudah
Version: 0.0.1
License: GNU General Public License v2 or later
License URI: http://www.gnu.org/licenses/gpl-2.0.html
Text Domain: temasendiri
Tags: one-column, two-columns, right-sidebar, flexible-header, accessibility-ready, custom-colors, custom-header, custom-menu, custom-logo, editor-style, featured-images, footer-widgets, post-formats, rtl-language-support, sticky-post, theme-options, threaded-comments, translation-ready

This theme, like WordPress, is licensed under the GPL.
Use it to make something cool, have fun, and share what you've learned with others.
*/
@import url(". .css/bootstrap.min.css");




Cara membuat tema sendiri

  1. buat thema didalam folder themes
  2. style.css
  3. klik kanan - edit with notepad++ - didalam edit tidak menggunakan template/ dihapus
  4. donwload css bootstrap - extract here - hasilnya foldernya dibuka - copy folder yang ada didalam folder bootstrap - copy 3 file yang ada didalamnya pindah kan ke folder tema yang kita buat
  5. dibagian edit tambahkan, @import url("..css/nama tema/style.css");
  6. tambahkan file function

Cara membuat tema anak (Cara sama dengan tema sendiri)

  • style.css
  • screenshot.jpg
  • functions.php, klik kanan notepad++ - isi sampai selesai
  • tambahkan functions.php - caranya = klik kanan new - text document -rename - functions -edit
  • buat folder - page template ( buka dan buat file baru)
  • klik kanan - new - text document - my-home.php - edit klik kanan - notepad++
  • ke dasboard - pilih page- add new

Cara membuat tema sendiri diWordPress

  • Donwload tema diWordPress sesuai dengan yang kita inginkan dan instal
  • Htdocs - Folder (alayryan) - wp-content - themes - buat folder baru (aldo)
  • Klik kanan - pilih new - text document - rename (style.css)
  • Klik kanan - pilih edit with Notepad+ semuanya di isi?


     
     /*Theme Name: aldo
    Theme URI: https://milando05.blogspot.co.id
    Author:Alay Ryan Milando
    Author URI:https://milando05.blogspot.co.id
    Description:   mohon maaf kepada pemilik tema agar dimaklumi karena ini hanya di pakai sebagai alternatif untuk  belajar dan mengajar
    Version: 0.0.1
    License: GNU General Public License v2 or later
    License URI: http://www.gnu.org/licenses/gpl-2.0.html
    template: penman
    Text Domain: aldo
    Tags: two-columns, right-sidebar, custom-background, custom-colors, custom-menu, featured-images, sticky-post, theme-options, threaded-comments, translation-ready, blog
    */
    @import url("../penman/style.css");

Plugin WordPress

  1. Akismet Anti Spam berfungsi untuk melindungi web dari spam komentar
  2. Contact Form 7 berfungsi untuk untuk membuat menu contact
  3. WPS Hide Login berfungsi unutk menyembunyikan login diweb
  4. Captcha berfungsi untuk mengganti kunci
  5. Gtranslate berfingsi untuk mengganti bahasa
  6. TablePress berfungsi untuk memasukan table dari berkas komputer
  7. Elementor berfungsi untuk membuat desain web
  8. YARPP berfungsi unutk menentukan jumlah artikel yang terkait